This is site for downloading aplication

Go to this site and downloads many updates applications and popular games.

RemoXP is a free downloads solutins

Go to this site and downloads many updates applications and popular games.

FileHippo Giving a free software

Go to this site and downloads many updates applications and popular games.

Share Your Slide And Ebook in Slide Share

Go to this site and downloads many slides presentation and popular Ebooks And many others.

Academia - Who's Searching What

Share Your Slide, Ebook and Research in Academia.edu

Gigapurbalingga Gives You Premium Software

Go to this site and downloads many updates premium software and premium games.

Thursday 31 December 2015

Membangun Jaringan Client-Server Berbasis Switch dan Access Point Menggunakan Packet Tracer

Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Pada postingan sebelumnya Admin sudah membagikan tutorial membangun jaringan Peer to Peer menggunakan Packet Tracer. Nah, kali ini kita akan membangun jaringan berbasis client-server untuk memanfaatkan fungsi DHCP server untuk memberikan IP secara otomatis. Jaringan yang dibuat akan dikombinasikan antara jaringan kabel dan jaringan nirkabel (wireless). Ok check it out!!!



Semoga bermanfaat.. Salam Smart RE!!!

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Membangun Jaringan Peer to Peer Menggunakan Packet Tracer

Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Alhamdulillah, setelah beberapa bulan break untuk posting karena padatnya kegiatan Admin di Dunia NYATA, akhirnya kali ini Admin punya waktu kembali untuk berbagi kepada sobat RE. Kali ini Admin bagiin tutorial membangun jaringan P2P alias Peer to Peer menggunakan Paket Tracer. Ok check it out!!!



Semoga bermanfaat buat sobat RE.. Salam Smart RE..

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Sunday 22 February 2015

Tools Jaringan

Assalamu'alaikum Wr.Wb.

     Tools jaringan merupakan software – software maupun utilitas yang digunakan untuk melakukan control serta pemantauan lalu lintas jaringan. Banyak tools jaringan yang sering digunakan untuk memantau lalu lintas jaringan. Beberapa tools jaringan yang cukup popular, yaitu NMAP, Angry IP Scanner, dan SuperScan.

A. Angry IP Scanner
Angry IP Scanner adalah sebuah aplikasi scanner IP yang memiliki ukuran kecil, ringan dan dapat bekerja dengan cepat. Aplikasi ini sifatnya portable. Jadi, untuk menjalankannya kita tidak perlu melakukan proses penginstalan.  Angry IP Scanner menyajikan beberapa pilihan, seperti fitur untuk menangani host name dan mengecek port yang terbuka. Selain itu, aplikasi ini juga memungkinkan kita untuk melakukan pemindaian pada computer yang nonaktif.
   Para administrator jaringan sering kali menggunakan aplikasi ini untuk membantu menjaga, mengelola dan menginventorisasi jaringan, dalam hal ini IP address. Aplikasi ini sangat membantu administrator jaringan dalam menghemat waktu dan pikiran ketika mengawasi jaringan dari tangan jahil yang terhubung dengan jaringan tersebut. Ketika administrator jaringan melihat ada computer yang mencurigakan yang terhubung ke jaringan, admin dapat langsung mengetahuinya sesegera mungkin.
Adapun cara menggunakan tools jaringan ini adalah sebagai berikut.
  1. Cek apakah computer telah terhubung ke jaringan local atau belum. Caranya, ping salah satu IP address client.
  2. Karena program ini sifatnya portable, jadi tidak perlu melakukan instalasi terlebih dahulu. Double klik  pada icon program Angry IP Scanner.
  3. Setelah itu, maka akan muncul tampilan awal Angry IP Scanner seperti berikut.
  4. Setelah itu, masukkan rentang IP yang akan di-scan pada kotak IP Range. Masukkan IP 192.168.1.1 to 192.168.1.254 lalu klik Start untuk memulai proses scanning.
  5. Setelah proses scanning selesai, maka akan muncul tampilan seperti berikut.
  6. Setelah itu, klik OK lalu akan muncul hasil scanning dari range IP tersebut.

B. SuperScan
SuperScan adalah aplikasi yang digunakan baik oleh cracker, administrator system, maupun script kiddies untuk mengevaluasi keamanan computer . Administrator system dapat menggunakannya untuk menguji kemungkinan port terbuka yang tidak sah pada jaringan computer mereka. Sedangkan cracker menggunakannya untuk memindai port yang berpotensi tidak aman untuk mendapatkan askes illegal ke system.
    SuperScan diproduksi oleh FoundStone, sebuah divisi dari McAfee. SuperScan terbaru saat ini, yaitu SuperScan 4 yang memiliki fitur sebagai berikut.
  • Superior Scanning Speed
  • Support for unlimited IP range.
  • Improved host detection using multiple ICMP methods.
  • TCP SYN Scanning
  • UDP Scanning (two methods).
  • IP address import supporting ranges and CIDR formats.
  • Simple HTML report generation.
  • Source port scanning
  • Fast host name resolving.
  • Extensive banner grabbing.
  • Massive built-in port list description database.
  • IP and port scan order randomization
  • A selection of useful tools (ping, traceroute, whois, etc).
  • Extensive windows host enumeration capability.
Adapun cara menggunakan tools jaringan ini adalah sebagai berikut.
  1. Cek apakah computer telah terhubung ke jaringan local atau belum. Caranya, ping salah satu IP address client.
  2. Karena program ini sifatnya portable, jadi tidak perlu melakukan instalasi terlebih dahulu. Double klik  pada icon program SuperScan.
  3. Setelah itu, maka akan muncul tampilan awal SuperScan seperti berikut.
  4. Setelah itu, masukkan Start IP: 192.168.1.1 dan End IP: 192.168.1.254. Kemudian, klik tombol ->, lalu klik tombol Scan (>).
  5. Setelah tombol Scan diklik, maka proses scanning akan berjalan seperti berikut.
  6. Setelah proses scanning selesai, maka akan muncul tampilan seperti berikut.
  7. Setelah itu, klik “View HTML Result” untuk melihat informasi lengkap hasil scanning pada halaman HTML.


C. NMap
NMAP (Network Mapper ) merupakan sebuah tool open source untuk explorasi dan audit keamanan jaringan. Aplikasi ini dirancang untuk memeriksa jaringan besar secara cepat, meskipun dapat pula bekerja pada host tunggal. NMAP menggunakan paket IP raw dalam cara yang canggih untuk menentukan host mana saja yang tersedia pada jaringan, layanan (nama aplikasi dan versi) apa yang diberikan, system operasi (dan versinya) apa yang digunakan, apa jenis firewall/filter paket yang digunakan, dan sejumlah karakteristik lainnya. Meskipun NMap pada umumnya digunakan untuk audit keamanan, namun banyak administrator system dan jaringan menganggapnya untuk tugas rutin seperti inventori jaringan, mengelola jadwal upgrade layanan, dan melakukan monitoring uptime host dan layanan.
   Output NMap adalah sebuah daftar target yang diperiksa, dengan informasi tambahannya tergantung pada opsi yang digunakan. Hal kunci di antara informasi itu adalah table port. Tabel tersebut berisi daftar angka port dan protocol, nama layanan, dan status. Statusnya adalah terbuka (open), difilter (filtered), tertutup (closed), atau tidak difilter (unfiltered). Terbuka berarti bahwa aplikasi pada mesin target sedang mendengarkan (listening) untuk koneksi/paket pada port tersebut. Difilter berarti bahwa sebuah firewall, filter atau penghalang jaringan lainnya memblokir port sehingga NMap tidak dapat mengetahui apakah ia terbuka atau tertutup. Tertutup berarti port tidak memiliki aplikasi yang sedang mendengarkan, meskipun mereka dapat terbuka kapanpun. Port digolongkan sebagai tidak difilter ketika mereka menanggapi probe NMap, namun NMap tidak dapat menentukan apakah mereka terbuka atau tertutup. NMap melaporkan kombinasi status open|filtered dan closed|filtered ketika ia tidak dapat menentukan status manakah yang menggambarkan port tersebut. Tabel port mungkin juga menyertakan detil versi software ketika diminta melakukan pemeriksaan versi. Selain disertai table port, NMap dapat pula memberikan informasi lebih lanjut tentang target, termasuk nama reverse DNS, perkiraan system operasi, jenis device dan MAC address.
Adapun cara menggunakan tools jaringan ini adalah sebagai berikut.
  1. Sebelum menggunakan NMap, install terlebih dahulu NMap pada PC. Double klik file setup NMap.
  2. Setelah file setup NMap terbuka, klik “I Agree” untuk melanjutkan instalasi.
  3. Setelah itu akan muncul tampilan untuk memilih komponen yang akan diinstal. Centang semua komponen agar semua fitur NMap dapat digunakan. Setelah itu klik Next.
  4. Setelah itu, akan muncul tampilan pemilihan lokasi penginstalan. Setelah lokasi ditentukan, klik “Install”.
  5. Setelah itu, proses penginstalan akan berjalan.
  6. Untuk menyelesaikan proses penginstalan, kita diminta untuk menginstal WinPcap (komponen NMap) tersendiri. Tampilan setup WinPcap akan muncul secara otomatis. Klik “I Agree” untuk melanjutkan proses penginstalan.
  7. Setelah itu proses penginstalan akan berjalan. Setelah instalasi complete, klik Next.
  8. Selanjutnya hilangkan centang pada “Start the WinPcap service ‘NPF’ now” dan “Start the WinPcap service ‘NPF’ at startup (Recommended on Windows 7, 8, and Vista). Setelah itu, klik “Next”.
  9. Setelah itu akan muncul tampilan pemberitahuan bahwa WinPcap telah berhasil diinstal. Setelah itu, klik Finish.
  10. Setelah proses penginstalan WinPcap berhasil, penginstalan NMap akan berlanjut kembali. Setelah proses penginstalan NMap selesai, maka akan muncul tampilan create shortcuts. Centang pada “Start Menu Folder” dan “Desktop Icon” untuk menampilkan shortcut NMap pada Start dan Desktop. Setelah itu klik Next untuk melanjutkan.
  11. Setelah itu, akan muncul tampilan keberhasilan penginstalan NMap. Kemudian klik “Finish”.
  12. Buka program NMap dengan cara klik dua kali pada icon NMap di Desktop, atau klik Start, pilih Programs, pilih NMap, klik NMap – Zenmap GUI.
  13. Setelah NMap terbuka, maka akan muncul tampilan awal seperti berikut.
  14. Sebelum menggunakan NMap, terlebih dahulu cek apakah computer telah terhubung ke jaringan local atau belum. Caranya, ping salah satu IP address client.
  15. Setelah computer terkoneksi, maka NMap dapat digunakan. Masukkan alamat IP target yang akan dipindai. Pada kotak target, ketik alamat IP 192.168.1.1/24. Pada profil, pilih Intense Scan kemudian klik Scan.
  16. Setelah proses scanning selesai, maka akan muncul hasil scan seperti berikut.
Wassalamu'alaikum wr.wb.

Tips Agar Cepat Diterima di Google Adsense Indonesia


Assalamu'alaikum wr.wb.

Google Adsense adalah sebuah layanan Iklan yang dikembangkan oleh Google dan telah banyak dipercayai oleh berbagai perusahaan kecil hingga skala besar untuk beriklan, dengan metode PPC (Pay Per Click) / (Dibayar Setiap Klik), banyak Blogger yang sudah mendapatkan penghasilan sampingan yang cukup besar dari Google Adsense ini.
Dulu, Google Adsense belum bisa digunakan untuk masyarakat Indonesia. Namun, sejak diresmikan bahwa blog berbahasa Indonesia bisa menggunakan Google Adsense pada tahun 2012, sudah banyak Blogger yang mendaftar dan mendulang pendapatan setiap bulannya.
Namun, ternyata tidak semua Blogger yang mendaftarkan blog-nya dapat diterima oleh Google, nyatanya banyak Blogger yang cukup frustasi dengan Google karena Blognya tidak memenuhi syarat pemasangan Adsense.
Lantas apa sajakah Tips yang bisa kita gunakan agar Blog kita dapat diterima oleh Google, sehingga bisa mendapatkan penghasilan dari Google Adsense?

1. Blog Memiliki Konten yang Original dan Bermanfaat

Blog yang memiliki konten original dan bermanfaat tidak hanya disukai oleh para pembacanya, Namun juga Google Adsense. Ini adalah faktor paling penting, kalau Blog kamu tidak memiliki konten yang bermanfaat, tentu saja Google tidak akan menerima Blog kamu sebagai publisher iklan-iklan mereka.

2. Bukan Copas dan Berisi Konten Bajakan

Kalau yang ini sih bermakna ganda, Meskipun blog kamu tidak copas tapi mengandung konten bajakan, Jangan harap deh Google Adsense bakal nerima kamu, begitu pula sebaliknya. Google lebih menginginkan publisher dengan blog yang dibuat dari kriting tangan sendiri meskipun trafik pengunjung terbilang kecil.

3. Jumlah Pengunjung Bukan Masalah

Sekali lagi ditegaskan, bahwa Google Adsense tidak mementingkan berapa banyak pengunjung kamu, yang diperhatikan adalah keunikan, originalitas dan nilai jual dari sebuah blog. Namun, meskipun jumlah pengunjung tidak berpengaruh, tetapi umur atau usia dari sebuah blog juga menjadi pertimbangan Google Adsense. Jadi, kalau blog kamu masih terbilang baru, lebih baik jangan terburu-buru daftar di Google Adsense.

4. Platform Google Lebih Diutamakan

Maksudnya, Jika blog kamu dibuat dari Blogger atau menggunakan YouTube sebagai media iklan, kesempatan diterima Google Adsense akan lebih besar dibandingkan jika kita menggunakan platform lain seperti WordPress atau Joomla!, Bahkan setau saya Google Adsense sendiri tidak bisa dipasang di Platform WordPress, baik itu WordPress.com atau-pun WordPress.org.

5. Legit dan Informasi Situs yang Jelas

Google Adsense ibarat sebuah perusahaan yang akan menggaji kita, tentu mereka perlu tahu setidaknya sedikit dari informasi tentang blog kita. Jadi, alangkah baiknya buat halaman "Contact Us", "About Us" atau "Privacy Policy", karena ketika kita mendaftar untuk sebuah Akun Adsense, seorang dari Google akan datang langsung untuk melihat-lihat blog kita untuk diputuskan apakah layak untuk menjadi publisher Google Adsense atau tidak.
Wassalamu'alaikum wr.wb.

Jawaban Langsung yang Bisa Google Berikan Ketika Kamu Bertanya

Assalamu'alaikum wr.wb.
Mungkin selama ini kamu mengenal Google hanya sebagai mesin pencari yang bisa memberikan Informasi apa yang kamu cari. Tapi tahukah kamu, selain bisa mendapatkan informasi apa yang kamu cari, Google juga dapat berfungsi sebagai mesin penjawab, dalam arti Google bisa langsung menjawab pertanyaan yang kamu berikan.
Berikut adalah beberapa contoh kehebatan Google dalam menjawab pertanyaan yang bisa kamu ajukan, tentunya ini akan sedikit menambah pengetahuan kita akan teknologi Google.

Kalkulator

Ini merupakan salah satu fungsi Google yang hebat tapi masih jarang diketahui orang, dengan mengetikan angka perhitungan di Google, maka kamu akan mendapatkan hasilnya secara langsung.

Alamat IP

Kamu tidak perlu repot-repot pergi ke situs pengecekan IP. Kamu cukup menggunakan Google, dan kamu dapat mengecek Alamat IP mu sendiri. Caranya mudah, cukup ketikan "IP Address" atau "My IP".

Data Penduduk

Dengan Google, kamu juga dapat mencari data penduduk, misal kamu ingin tau berapa jumlah populasi penduduk yang ada di Indonesia, maka kamu tinggal mengetikan Population Indonesia, dan statistik serta jumlah data akan segera tampil.

Cuaca

Kamu ingin pergi ke suatu tempat, atau hanya sekedar ingin tau kondisi cuaca di tempat-tempat tertentu? Google bisa membantu kamu dengan mudah, selain bisa memberikan informasi cuaca, Google juga memberikan rincian lainnya.

Masih banyak pertanyaan-pertanyaan lain yang langsung bisa dijawab oleh om Google. Silahkan sobat RE mencobanya sendiri.

Wassalamu'alaikum wr.wb.

Saturday 21 February 2015

Sharing II

Assalamu'alaikum

Sharing adalah suatu fasilitas yang digunakan untuk membagi file, perangkat, dan koneksi internet untuk digunakan secara bersama – sama dengan tujuan untuk menghemat sumber daya, biaya, dan perangkat. Sharing dapat dilakukan terhadap file dokumen/software yang berada dalam drive, folder ataupun CD/DVD ROM, sharing perangkat seperti printer dan CD/DVD ROM, dan sharing koneksi internet. Sharing memiliki keuntungan dan kerugian. Adapun manfaat sharing, yaitu :
  • Memudahkan pengelolaan/menajemen folder/drive pada jaringan.
  • Melalui fasilitas ini, kita tidak perlu meng-copy suatu file/folder dari suatu computer ke media penyimpanan eksternal (flashdisk, disket, CD, DVD, dan lain – lain) untuk selanjutnya kita buka pada computer lainnya.
  • Sentralisasi drive (Floppy Drive dan CD/DVD ROM) untuk selanjutnya di-sharing.
Adapun resiko dalam sharing folder/drive, yaitu :
  • Hilangnya folder dan file – file yang terdapat dalam folder sharing akibat modifikasi oleh user lain.
  • Dapat dimanfaatkan oleh virus serta krooni – kroninya yang dapat membuat sarang pada folder/drive yang di-sharing dan biasanya berasal dari computer di dalam jaringan yang tingkat security-nya rendah.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan sharing adalah sebagai berikut.
  • Komputer telah terkoneksi dengan baik.
  • Protokol sharing file dan printer telah terinstal.
  • Setting sharing dengan benar.
A. Sharing Printer
    Sharing printer adalah fasilitas yang digunakan untuk berbagi fungsi dari sebuah printer kepada beberapa user dalam suatu jaringan. Untuk membagi fasilitas printer dalam jaringan, kita cukup menginstal driver printer pada satu computer saja. Melalui fasilitas sharing printer, pengguna – pengguna lain yang berada pada jaringan tersebut juga dapat menggunakan printer yang sama.
Hal – hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan sharing printer, yaitu :
  • Pastikan driver printer telah terinstal pada salah satu computer.
  • Pastikan kabel LAN telah tersambung dengan baik pada semua computer yang akan menerima share maupun computer yang akan men-share.
  • Pastikan IP address pada masing – masing computer telah di-setting dengan benar.
Adapun cara melakukan sharing Printer adalah sebagai berikut.
  1. Pastikan semua computer di dalam jaringan telah saling terhubung. Caranya, gunakan perintah “ping” diikuti IP address tujuan pada Command Prompt. Misalnya kita akan melakukan tes koneksi pada IP server (192.168.1.100).
  2. Sebelum melakukan sharing, terlebih dahulu kita harus mengecek apakah driver printer telah terinstal atau belum. Caranya, Klik Start, pilih Setting, lalu klik Printers and Faxes.
  3. Setelah masuk pada tampilan Printers and Faxes, lihat apakah driver printer yang akan kita gunakan telah terinstal atau belum. Jika belum, install terlebih dahulu driver printer menggunakan CD driver printer tersebut atau menggunakan fasilitas “Add Printer”.
  4. Pada tampilan Printer and Faxes, klik Add Printer.
  5. Setelah itu akan muncul kotak dialog Add Printer.
  6. Setelah itu klik Next,maka akan muncul tampilan untuk memilih tipe printer apakah local atau network printer. Pilih local printer lalu klik Next.
  7. Setelah itu akan muncul tampilan untuk memilih port printer yang akan digunakan. Pilihlah port yang direkomendasikan oleh system. Lalu klik Next.
  8. Setelah itu akan muncul tampilan untuk memilih merk printer serta tipe printer yang akan digunakan. Setelah itu, klik Next.
  9. Setelah itu akan muncul tampilan untuk menuliskan nama printer.
  10. Setelah itu akan muncul tampilan printer sharing. Jika ingin langsung men-share printer tersebut, klik “Share name” lalu ketikkan nama printer tersebut yang akan digunakan dalam jaringan. Jika kita tidak ingin men-share printer tersebut, klik “Do not share this printer”. Setelah itu, klik Next.
  11. Setelah itu maka akan muncul tampilan Print Test Page. Jika kita ingin melakukan tes print, Klik Yes. Namun jika tidak, klik No. Setelah itu klik Next.
  12. Setelah itu akan muncul tampilan keberhasilan penginstalan driver printer, lalu klik Finish.
  13. Setelah driver printer terinstal, sekarang kita dapat melakukan sharing printer. Pada tampilan Printers and Faxes, klik kanan driver printer yang akan di-share, lalu klik “Sharing”.
  14. Setelah itu, akan muncul jendela Sharing. Klik “Share this printer” lalu ketikkan nama printer yang akan di-sharing. Kemudian klik Apply, lalu klik OK.
  15. Untuk menggunaka printer yang telah di-sharing, kita harus mencari komputer yang terhubung langsung dengan printer yang di-sharing menggunakan IP address komputer yang terhubung printer tersebut. Caranya, buka Windows Explorer (Start+E), setelah itu klik kanan pada My Network Places, lalu klik Search for Computer.
  16. Setelah tampilan Search for Computer muncul, ketikkan nama komputer atau IP address komputer yang dicari, lalu klik search.
  17. Setelah komputer yang dicari ditemukan, klik ganda pada nama komputer atau IP address komputer tersebut untuk mengeksplor file ataupun perangkat yang telah di-share komputer tersebut.
  18. Setelah itu, klik ganda pada Printer and Faxes untuk melihat printer yang telah di-share. Setelah itu, klik kanan driver printer yang telah di-share, lalu klik connect agar kita dapat menggunakan printer tersebut.
  19. Setelah terkoneksi dengan printer, komputer kita juga dapat menggunakan printer tersebut walaupun tidak terhubung secara langsung dengan printer.

B. Sharing CD/DVD ROM
     Sharing CD/DVD ROM merupakan fasilitas yang digunakan untuk berbagi fungsi CD/DVD ROM kepada user yang tidak memiliki alat tersebut yang berada dalam satu jaringan.

    Pada dasarnya, cara untuk melakukan sharing CD/DVD ROM sama dengan cara sharing folder. Adapun hal – hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan sharing CD/DVD ROM, yaitu :
  • Windows Firewall harus dalam keadaan nonaktif (untuk OS Windows XP).
  • IP address telah di-setting dengan benar pada masing – masing computer.
  • Kabel LAN telah terpasang dengan benar pada semua computer.
Adapun langkah-langkah sharing CD/DVD ROM adalah sebagai berikut.
  1. Pastikan semua computer di dalam jaringan telah saling terhubung. Caranya, gunakan perintah “ping” diikuti IP address tujuan pada Command Prompt. Misalnya kita akan melakukan tes koneksi pada IP server (192.168.1.100).
  2. Buka Windows Explorer untuk melakukan sharing CD/DVD ROM.
  3. Setelah Windows Explorer terbuka, klik kanan pada CD/DVD ROM lalu pilih “Sharing and Security”.
  4. Setelah itu maka akan muncul jendela sharing. Jika CD/DVD ROM baru pertama kali di-sharing, maka akan muncul pemberitahuan seperti gambar di bawah ini. Jika tetap ingin melakukan sharing, klik pada pemberitahuan tersebut.
  5. Setelah pemberitahuan tersebut diklik, maka akan muncul tampilan pengaturan sharing. Jika kita ingin mengamankan file kita dari modifikasi user lain, hilangkan centang pada “Allow network usersto change my files”.
  6. Setelah itu, klik Apply untuk menerapkan pengaturan. Setelah itu, klik OK. Maka pada tampilan Windows Explorer akan muncul gambar seperti berikut.
Wassalamu'alaikum.